1. Guns N' Roses
Guns N' Roses (GNR) adalah kelompok musik hard rock
dari Amerika Serikat yang berdiri pada tahun 1984 dan resmi pada Maret tahun
1985 . Anggota pendiri GNR adalah Axl Rose yang merupakan eks vokalis Hollywood
Rose dan Tracii Guns yang juga eks gitaris L.A Guns. Guns N Roses menjadi band
rock terbesar di dunia pada tahun 1991-1992 saat double album mereka “Use Your
Illusion” meledak di pasaran. Dengan formasinya saat itu Axl Rose (lead
vocal),Slash (gitar),Izzy Stradlin (rhythm gitar), Duff McKagan (bass), Dizzy
Reed (keyboard), dan Matt Sorum (dram). Pada tengah malam 17 September 1991 GNR
menjadi band terhebat di dunia.
Namun kebesaran dan kesuksesan GNR pada masa itu tidak
serta merta menjadikan personel mereka lebih solid. Yang terjadi adalah ketika
Izzy Stradlin secara mengejutkan mengundurkan diri dari GNR di pertengahan
konser keliling dunia album Use Your Illusions (Use Your Illusion World Tours).
Izzy digantikan oleh Gilby Clarke di pertengahan konser keliling dunia. Dapat
dilihat pula dalam video klip “Don’t Cry”, di klip itu terselip gambar ketika
salah seorang personil menempelkan sebuah tulisan di punggungnya “Where’s
Izzy???” dan juga di video klip Live And Let Die di klip itu juga terselip
poster yang bergambar Izzy Stradlin dan bertuliskan “Missing!!”. Atau kejadian
lainnya saat menjelang konser di Tokyo, ada poster juga bertuliskan “Who’s
Gilby??”(Gitaris yang menggantikan Izzy). Membuktikan bahwa fans GNR sangat
kehilangan sosok Izzy.
Nasib GNR berubah pada tahun 1994. mereka ribut satu
sama lain, sering masuk pusat rehabilitasi ketergantungan narkotika, dan album
The Spaghetti Incident? Gagal di pasaran. Keretakan mereka dimulai dari sini.
Pada tahun 1996 Slash meninggalkan GNR, diikuti oleh
Matt Sorum (drum) dan Duff Mckagan (Bass). karena perencanaan album yang tidak
kunjung kelar tersebut para personel GNR melepaskan diri. Dari para personel
orisinal GNR (The Original Guns), tinggallah Axl Rose seorang diri.
2. Oasis
Oasis adalah band rock influental asal Inggris yang
dibentuk di Manchester pada tahun 1991. Pada awalnya menggunakan nama The Rain,
grup ini dibentuk oleh Liam Gallagher (vokal), Paul Arthurs (gitar), Paul
McGuigan (bass), dan Tony McCarroll (drum dan perkusi), hingga kemudian ikut
bergabung pula kakak Liam, Noel Gallagher (gitar dan vokal). Setelah mengganti
nama menjadi Oasis, para anggotanya menandatangani kontrak dengan label rekaman
indie Creation Records dan setelah itu merilis album perdana mereka Definitely
Maybe pada tahun 1994. Tahun berikutnya, Oasis merilis (What's the Story)
Morning Glory? bersama drummer baru Alan White di tengah persaingan dengan band
britpop lain, Blur. Gallagher bersaudara juga secara berkala menjadi topik
dalam tabloid dan berita atas gaya hidup liar dan perselisihan mereka. Pada
tahun 1997, Oasis merilis album ketiga mereka, Be Here Now. Walaupun album
memiliki angka penjualan tercepat dalam sejarah Inggris, popularitas album
ketiga mereka menurun dengan sangat cepat. Oasis kemudian kehilangan anggota
Paul McGuigan dan Paul Arthurs ketika mereka dalam proses rekaman dan akan
merilis Standing on the Shoulder of Giants pada tahun 2000. Dua posisi kosong
tersebut kemudian digantikan oleh Gem Archer dan Andy Bell. Oasis berhasil
menemukan kesuksesan dan popularitas kembali melalui album Don't Believe the
Truth pada tahun 2005. Pada Agustus 2009, Noel Gallagher mengumumkan
pengunduran dirinya dari Oasis pasca perkelahian belakang panggung dengan Liam.
Anggota tersisa dari Oasis, dipimpin oleh Liam Gallagher, memutuskan untuk
melanjutkan pekerjaan mereka bersama di bawah nama Beady Eye, sementara Noel
membentuk proyek solo Noel Gallagher's High Flying Birds.
Oasis, dengan tujuh singel dan tujuh album yang pernah
memuncaki posisi satu di tangga musik Inggris, pernah memenangkan lima belas
NME Awards, sembilan Q Awards, empat MTV Europe Music Awards dan enam Brit
Awards, termasuk salah satunya pada tahun 2007 untuk kontribusi luar biasa
terhadap musik dan satu untuk album terbaik dalam 30 tahun terakhir berdasarkan
polling pendengar BBC Radio 2. Oasis juga pernah dinominasikan untuk tiga buah
Grammy Award. Terhitung per tahun 2009, Oasis telah menjual sekitar 70 juta
copy rekaman mereka di seluruh dunia. Juga Oasis didaftar dalam Guinness Book
of World Records pada tahun 2010 untuk “Longest Top 10 UK Chart Run By A Group”
setelah berhasil memposisikan 22 single hits di top-10 chart musik Inggris.
Oasis juga memegang rekor dunia Guinness sebagai entitas musik tersukses antara
tahun 1995 hingga 2005, menduduki selama 765 minggu di chart musik Top 75.
3. Dewa 19
Dewa 19 adalah sebuah grup musik yang dibentuk pada
tahun 1986 di Surabaya, Indonesia. Grup ini telah beberapa kali mengalami
pergantian personel dan formasi terakhirnya sebelum dibubarkan pada tahun 2011
adalah Ahmad Dhani (kibor), Andra Junaidi (gitar), Once Mekel (vokal), Yuke
Sampurna (bass) dan Agung Yudha (drum). Setelah merajai panggung-panggung
festival di akhir era 1980-an, Dewa 19 kemudian hijrah ke Jakarta dan merilis
album pertamanya pada tahun 1992 di bawah label Team Records.
Grup ini telah meraih kejayaan sepanjang dekade 1990-an
dan 2000-an melalui serangkaian lagu-lagu bergenre rock dan pop. Album yang
mereka rilis nyaris selalu mendapat sambutan bagus di pasaran, bahkan album
mereka yang dirilis tahun 2000, Bintang Lima, merupakan salah satu album
terlaris di Indonesia dengan penjualan hampir 2 juta keping. Pada tahun 2005,
majalah Hai menobatkan Dewa 19 sebagai band terkaya di Indonesia dengan
pendapatan mencapai lebih dari 14 miliar setahun. Di tengah kesuksesan yang
diraihnya, grup ini sempat beberapa kali tersandung masalah hukum, termasuk
masalah pelanggaran hak cipta dan perseteruan dengan ormas Islam.
Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah menerima
banyak penghargaan, baik BASF Awards maupun AMI Awards. Mereka juga pernah meraih
penghargaan LibForAll Award di Amerika Serikat atas kontribusi mereka pada
upaya perdamaian dan toleransi beragama. Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke
dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang
Masa" oleh majalah Rolling Stone. Dewa diakui sebagai salah satu legenda
atau ikon terbesar dalam sejarah musik populer Indonesia.
4. The Police
The Police adalah grup musik rock yang dibentuk tahun
1977 di London, Inggris. Mereka terdiri dari Sting (vokal dan gitar bass), Andy
Summers (gitar, vokal latar), dan Stewart Copeland (drum, vokal latar,
perkusi). The Police menjadi terkenal di seluruh dunia pada awal 1980-an, dan
merupakan salah satu grup new wave pertama yang sukses secara komersial. Mereka
memainkan musik rock yang dipengaruhi oleh jazz, punk, dan reggae. Album mereka
pada tahun 1983, Synchronicity menduduki peringkat nomor satu di Britania Raya
dan Amerika Serikat (laku lebih dari 8 juta kopi di AS). Mereka membubarkan
diri tahun 1984, namun melakukan reuni pada awal 2007 untuk memulai konser
keliling dunia hingga akhir Agustus 2008. Konser tersebut diadakan untuk
merayakan peringatan 30 tahun singel hit "Roxanne" sekaligus peringatan
berdirinya The Police. Hingga kini album mereka telah terjual lebih dari 50
juta kopi di seluruh dunia. Pada tahun 2008, The Police dicatat sebagai musisi
berpenghasilan terbesar di dunia berkat suksesnya tur reuni mereka. Rolling
Stone menempatkan The Police dalam peringkat ke-70 dalam daftar 100 Artis
Terbesar Sepanjang Masa.
5. Scorpions
Dibentuk pada tahun 1969 oleh Rudolf Schenker (Rhytm
gitar/Vokal), Karl-Heinz Follmer (Lead Gitar), Lothar Heimberg (Bass), dan
wolfgang Dziony (Drum). Pada tahun 1971, Michael Schenker (adik Rudolf
Schenker) bergabung kedalam band sebagai lead gitar, selain itu bergabung juga
Klaus Meine sebagai vokalis baru. Tahun 1972 mereka merekam ‘Lonesome Crow’
yang menjadi soundtrack sebuah film di Jerman ‘Das Kalte Paradies’. Mereka
Merupakan adalah kelompok musik hard rock dari Hannover, Jerman, paling dikenal
lewat lagu-lagunya "Rock You Like a Hurricane", "Wind of
Change" dan "Still Loving You".
Pada tanggal 24 Januari 2010, band ini mengumumkan
bahwa Sting di Tail akan menjadi album terakhir mereka dan bahwa tur mendukung
maka akan tur terakhir mereka. Dokken dijadwalkan terbuka untuk mereka tapi
dibatalkan setelah sengketa. Tur ini diharapkan berakhir pada 2012 atau 2013.
Pada tanggal 6 April 2010, Scorpions telah diabadikan di Hollywood‘s Rock Walk
dalam upacara handprint, dengan anggota band menempatkan tangan mereka di
panjang pelat semen basah. Slab akan ditempatkan di dalam tanah sebelah seniman
musik lainnya pada Rock Walk. Scorpions mengakhiri karier musiknya pada tahun
2010, sebagaimana rilis pers mereka tertanggal 24 Januari 2010 di situs
resminya. Album terakhir mereka dirilis Maret 2010 diikuti dengan tur dunia.
6. Peterpan
Pada tahun 1997, Andika (keyboard) membentuk grup musik
Topi dengan mengajak adik kelasnya di SMU 2 Bandung, Uki (gitar), Afrian
(gitar), serta teman mainnya, Abel (bass) dan Ari (drum). Uki pun mengajak
teman SMP-nya Ariel yang mengisi posisi vokal. Dengan formasi seperti itulah,
mereka mulai manggung dan memainkan musik beraliran Brits alternatif. Kemudian
Ari mengundurkan diri dan Topi pun bubar tanpa sebab yang pasti.
Andika mengumpulkan kembali personel Topi pada tahun
2000. Namun kali ini, posisi drum dipegang oleh Reza. Untuk memberi warna musik
yang lebih dewasa dan lebih kaya melodi, maka diajaklah Lukman, teman kakak
Indra, yang akhirnya jadi gitaris utama (lead guitar). Setelah terbentuk dengan
formasi enam orang, mereka pun mengambil nama Peterpan. Tanggal 1 September
2000 secara resmi Peterpan terbentuk. Nama Peterpan diambil karena Andika
sangat mengidolakan tokoh fantasi "Peter Pan". Namun kata Ariel nama
Peterpan diambil dari nama sebuah warung sate dipinggiran jalan. Cerita singkatnya,
Andika sedang diperjalanan dari Jakarta menuju Bandung bersama ibunya, Andika
memutuskan untuk istirahat dulu dan singgah di sebuah warung sate untuk makan.
Nama warung sate tersebut adalah Peterpan. Hingga kemudian Andika mengusulkan
nama tersebut untuk menjadi nama grup musiknya.
Perjalanan profesional Peterpan dimulai tahun 2001
dengan merambah dari kafe ke kafe di Bandung. Mereka bermain di kafe O'Hara dan
Sapu Lidi dengan membawakan lagu-lagu top 40, serta rock alternatif seperti
Nirvana, Pearl Jam, Coldplay, U2, Creed, dll. Saat di kafe Sapu Lidi-lah
potensi mereka terlihat oleh Noey, basis Java Jive yang sedang mencari grup
musik untuk mengisi album kompilasi. Dari lagu yang dikirim oleh manajer
Peterpan, Budi Soeratman untuk demo, yaitu "Mimpi Yang Sempurna",
"Kita Tertawa" dan "Taman Langit", terpilihlah lagu
"Mimpi Yang Sempurna" untuk dimasukan ke album kompilasi Kisah 2002
Malam yang dirilis Juli 2002. Tak disangka lagu tersebut menjadi jagoan album
ini dan mendongkrak penjualan sampai di atas 150.000 kopi.
Peterpan debut dibelantika musik Indonesia pada tahun
2002 setelah meluncurkan singel yang bertajuk "Mimpi Yang Sempurna"
dan penampilan perdananya di acara ulang tahun pertama Trans TV pada 15
Desember 2002.
Pada tanggal 4 November 2006, Andika dan Indra, resmi
keluar dari Peterpan. Kedua mantan personel Peterpan ini pada akhirnya
membentuk grup musik lainnya yang diberi nama The Titans. Dengan keluarnya
Andika dan Indra, posisi mereka ditempati oleh dua personel tambahan, yaitu
David pada kibor dan Lucky pada bass. Perpecahan ini dipicu oleh ibunda Andika
yang keberatan jika, Ariel, Uki, Lukman dan Reza, masih menggunakan nama
Peterpan. Andika sempat mengancam akan paksa Peterpan stop manggung selama
belum berganti nama.
Pada 2 Agustus 2012, grup musik ini mengumumkan nama
baru mereka, yaitu Noah. Noah sendiri berarti membuat nyaman, memberi
ketenangan, dan panjang umur. Tidak hanya nama grup musiknya berganti, nama
sebutan penggemar mereka juga berganti nama dengan menghilangkan embel-embel Peterpan.
7. Westlife
Westlife adalah sebuah boyband dari Irlandia yang
beranggotakan Shane Filan, Kian Egan, Nicky Byrne, dan Mark Feehily. Mereka
terbentuk pada tanggal 3 Juli 1998 dan membubarkan diri pada tanggal 23 Juni
2012. Satu anggota lainnya, Bryan McFadden, keluar pada 9 Maret 2004 agar dapat
meluangkan lebih banyak waktu untuk kehidupan keluarganya dengan mantan anggota
Atomic Kitten, Kerry Katona, meski mereka kemudian berpisah dan dia mengganti
ejaan nama depannya menjadi 'Brian'.
Band ini terbukti sukses di Irlandia dan Britania Raya,
dengan keberhasilannya mencetak 14 single nomor satu antara tahun 1999 dan
2005. Pada Oktober 2011 Westlife mengumumkan bahwa mereka akan membubarkan diri
setelah tur mereka selesai pada bulan Juni 2012.
0 komentar:
Posting Komentar